Namun, pengguna perlu membuat file shortcut perintah shutdown atau restart. 1. Masuk pada halaman Desktop. 2. Klik kanan pada Desktop, kemudian buat "New Shortcut". 0 untuk mengaplikasikan shutdown. 4. Klik Next. Shortcut berhasil dibuat. 1. Scan registry dengan CCleaner atau program cleaner lainnya. Bisa jadi penyebabnya adalah file yang corrupt atau hilang. 2. Jika tidak teratasi, bersihkan RAM pada laptop. 3. Jika tetap tidak berhasil, hang ini bisa jadi karena kerusakan hardware pada motherboard. Cara memperbaikinya adalah memperbaiki motherboard atau menggantinya. Biasanya hang ini disebabkan aplikasi yang memakan resource atau crash. Kita hanya perlu mengatasinya dengan Task Manager. Esc secara bersamaan pada keyboard. 2. Masuk ke "Task Manager". 3. Cari aplikasi yang Not Responding tersebut, lalu pilih End Task. 4. Laptop akan berjalan dengan normal setelah End Task. Untuk mengatasin hang saat bermain game bisa menggunakan Task Manager. 2. Task Manager akan terbuka, pilih aplikasi game yang hang. 3. Pilih "End Task" yang ada di pojok kanan bawah. 4. Aplikasi game akan berhenti beroperasi. 5. Masuk ke aplikasi, game akan berjalan normal. Jika laptop sering mengalami hang, maka ada beberapa faktor lain. Pertama, laptop yang memang tidak kuat memproses game tersebut. Kedua, kipas mati. Ketiga, terdapat masalah pada hardisk. Keempat, thermal paste habis. Kelima, terdapat permasalah dalam RAM atau VGA. Jika masalah berkaitan dengan hardware, pengguna perlu memperbaikinya agar laptop tidak mengalami kerusakan yang parah. Itulah cara mengatasi laptop hang tidak bergerak yang dapat dipraktikkan. Tentunya laptop yang hang mengganggu pekerjaan.
Namun jika tidak, coba bawa ke service center atau teknisi lain agar dibersihkan. Hardisk sering menjadi penyebab laptop menjadi lemot. Untuk memastikannya apakah hal ini juga kita alami, kita dapat mengeceknya melalui Task Manager. Lihat pada tab Processes. Jika status Disk selalu mendekati 100% atau b erwarna merah seperti gambar pada cara nomor 2 maka hardisk merupakan penyebabnya. Hal ini juga pernah saya alami sendiri. Meskipun laptop kita baru dengan processor terbaru dan RAM yang besar tapi jika masih menggunakan hardisk tentu akan membuat laptop kita lambat. Hal yang terjadi adalah bottleneck dimana semua proses berjalan dengan cepat tetapi media penyimpannya (hardisk) jalannya lambat. SSD memiliki kecepatan yang jauh lebih tinggi daripada hardisk biasa. Namun, pastikan kita menggunakan jenis SSD yang benar. Jika laptop sudah mendukung slot M2 NVME maka lebih baik menggunakan SSD jenis NVME. Namun jika tidak mendukung slot M2 maka SSD berjenis SATA sudah cukup baik dan cepat. Pelajari juga: cara melihat tipe laptop. Sistem operasi dan software yang beredar saat ini umumnya membutuhkan RAM yang cukup tinggi. Oleh karena itu agar laptop tidak lemot kita dapat menambahkan RAM pada laptop kita. Kita juga dapat mengecek apakah RAM yang kita gunakan masih kurang melalui Task Mana ger. Jika status penggunaan Memory sangat tinggi atau selalu di atas 80% maka kita harus menambahkan RAM di laptop. Simak artikel lainnya: cara update windows defender. Itulah 12 macam cara mengatasi laptop lemot baik secara software maupun hardware. Jika anda memiliki pengalaman lain seputar laptop yang lambat silahkan berbagi informasi dengan berkomentar. Jika ada penjelasan yang sulit dipahami silahkan tanyakan melalui kolom komentar.
Bukan cuma membuat laptop menjadi lambat, tapi virus atau malware bisa membuat perangkat Anda rusak. Jangan pernah berpikir kalau perangkat elektronik bisa dipakai selamanya. Seperti barang-barang lain, perangkat elektronik seperti laptop pun punya umur atau masa pakai. Komponen seperti hardisk bisa menua dan akan menjadi penyebab laptop lemot. Oleh sebab itu, bisa menjadi alasan kenapa laptop lemot karena media penyimpanan yang digunakan sudah jadul. Apabila ini terjadi, Anda harus segera mengganti hardisk pada laptop. Tapi sebelum itu, lakuk an backup data-data penting terlebih dahulu. Selanjutnya, Anda bisa menggunakan HDD ataupun SSD untuk kinerja yang jauh lebih baik. Dengan berbagai penyebab yang telah kami jelaskan di atas, sekarang tim Telset memberikan beberapa cara untuk mempercepat kinerja laptop yang lambat. Namun perlu diingat, cara mengatasi laptop lemot di Windows 10 berikut ini tidak selalu berhasil 100 persen. Tapi setidaknya cara ini dapat membantu Anda untuk membuat laptop tidak lemot lagi. Yuk simak cara membuat laptop tidak lemot berikut! Salah satu penyebab mengapa laptop bisa lemot adalah memori penyimpanan yang hampir penuh.
Apabila tidak memungkinkan untuk menambah slot RAM, maka cara mengatasi laptop lemot karena kapasitas RAM minim ialah dengan membersihkannya. Anda dapat membersihkan RAM dengan scanning virus, install ulang laptop, melakukan disable aplikasi startup laptop, hingga service Windows. Bila perlu hapus juga beberapa aplikasi yang sekiranya tidak penting. Kurangi visual effect pada tampilan Windows Anda demi kinerja laptop agar kembali lancar. Jangan lupa pakai selalu program RAM cleaner, agar bisa membersihkan RAM secara cepat dan praktis. Sayangi laptop Anda agar bisa terus digunakan seperti biasanya. Salah satunya adalah dengan rajin melakukan update Windows. Jika tidak, tentu hanya akan menjadikan laptop lemot. Masuk ke menu 'Settings' pada laptop Anda. Setelah itu, cari dan klik pilihan 'Update & Security'. Selanjutnya pada bagian 'Windows Update' Anda dapat mengetuk opsi 'Check for Updates'. Tunggu beberapa waktu hingga proses unduhan patch terbaru selesai dilakukan. Apabila sudah selesai, maka berikutnya akan dilanjutkan secara otomatis dengan proses instalasi. Tunggu sampai proses tersebut benar-benar selesai.
No comments:
Post a Comment